MAKALAH
PEMINDAHAN TANAH MEKANIS
“JENIS DAN FUNGSI ALAT BERAT”
DISUSUN OLEH
Agil Imam Aryana (10318278)
2TA05
Universitas Gunadarma
2019
I.
PENDAHULUAN
Alat berat dalam
yang di kenal dalam ilmu sipil adalah alat yang digunakan untuk membantu
manusia dalam melakukan pekerjaan pembangunan suatu struktur. Penggunaan alat
yang tidak diperlukan dengan kondisi lapangan berpengaruh kerugian antara lain
rendahnya produksi, tidak tercapainya target atau jadwal yang telah di
tentukan. Oleh karena itu sebelum menentukan tipe dan jumlah peralatan, maka
harus memahami fungsi dan aplikasinya. Jenis alat berat sangatlah banyak pada
konstruksi, tetapi kali ini saya akan membahas alat berat yang umum digunakan
pada pekerjaan konstruksi saja. Adapun alat-alat yang akan kita bahas
diantaranya : bulldozer, alat pengangkut (loader), alat gai (excaator), motor
grader, dan alat pengangkut jauh(dump truck)
II.
STUDI PUSTAKA
BullDozer
Dozer atau Loder ialah alat yang
umum dipakai pada proyek konstruksi untuk menangani material hasil penggalian
atau untuk membuat timbunan material. Pada bagian dozer terdapat bucket
sehingga alat ini juga disebut front end dozer. Ada 2 jenis tipe dozer
antara lain, menggunakan roda kelabang (Crawler Tractor Dozer) dan Buldozer yang
menggunakan roda karet (Wheel Tractor Dozer).
Excavator
Pemilihan
excavator haruslah mempertimbangkan kemampuan alat tersebut pada kondisi
lapangan tertentu. Perbedaan utama berbagai jenis excavator terletak pada
penggalinya yang berada di bagian depan, tetapi semuanya memiliki alat
penggerak yaitu roda ban atau crawler. Excavator yang menggunakan crawler
umumnya dipilih jika alat tersebut akan digunakan pada permukaan kasar atau
kurang padat. Selain itu juga karena alat tersebut dalam pengoperasiannya tidak
perlu melakukan banyak perpindahan tempat.
Dump Truck
Fungsi dari alat pengangkut adalah untuk
mengangkut material seperti tanah, pasir, batuan untuk proyek konstruksi.
Pemilihan truk tergantung pada kondisi lapangan, volume material, waktu dan
biaya. Besarnya kapasitas truk bergantung pada waktu yang dibutuhkan untuk
memuat material ke dalam truk berbanding waktu angkut truk. Pada umumnya besar
kapasitas truk yang dipilih adalah empat sampai lima kali kapasitas alat gali
yang memasukkan material ke dalam truk. Penggunaan truk yang terlalu besar
sangat tidak ekonomis, kecuali jika sebanding dengan volume material yang akan
diangkut.
Crane
Alat pengangkut yang juga biasa digunakan di
dalam proyek konstruksi ialah crane. Cara kerja crane adalah dengan mengangkat
material yang akan dipindahkan, memindahkan secara vertikal/horizontal,
kemudian menurunkan material di tempat yang diinginkan. Crane mempunyai
beberapa tipe yang dalam pengoperasiannya, dipilih sesuai dengan kondisi suatu
proyek.
Motor Grader
Motor grader merupakan alat yang digunakan untuk
meratakan tanah dan permukaan yang dikehendaki. Selain itu kegunaan motor
grader juga adalah sebagai berikut :
·
Grading (perataan permukaan tanah)
·
Shaping (pemotongan untuk mendapatkan bentuk/profil tanah)
·
Bank shaping (pemotongan untuk mendapatkan bentuk/ profil tanah)
·
Scarifiying (pengerukan untuk pembuatan saluran)
·
Ditching (pemotongan untuk pembuatan saluran)
·
Mixing and spreading (mencampur dan menghampar material di lapangan)
Compactor
Compactor sering disebut sebagai alat pemadat. Compactor adalah alat
digunakan untuk memadatkan tanah yang sebenarnya merupakan upaya mengatur
kembali susunan butiran tanah agar menjadi lebih rapat dan lebih padat.
Adapun jenis-jenis alat pemadat mekanis sebagai berikut:
·
Three wheel roller (mesin gilas tiga roda)
·
Tandem roller (mesin gilas roda dua atau tandem)
·
Sheepfoot type roller
(mesin gilas tiga roda besi dengan permukaan seperti kaki kambing)
·
Pneumatic tire roller (mesin gilas dengan roda ban karet bertekanan angin)
·
Soil compactor (pemadat aspal)
·
Landfill compactor
III.
DAFTAR PUSTAKA
Komentar
Posting Komentar